MAMUJU,LenteraSulbar.Com-Satreskrim Polresta Mamuju memasang garis polisi atau menyegel tempat pengisian di Stadion Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Simboro di jalan Abdul Malik Pattana Endeng, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Rabu (19/4/2023).
Hal itu dilakukan warga mengeluhkan kendaraan mereka mogok usai mengisi pertalite yang bercampur air.
Kanit Tipiter Sat Reskrim Polresta Mamuju Ipda Hafim Rasydin mengatakan sementara dilakukan pemeriksaan adanya dugaan air di pertalite SPBU Simboro.
“Penyegelan tangki SPBU Rangas berisi pertelite dilakukan mungkin hanya sementara saja,”kata Ipda Hafim dikutip dari Tribun Sulbar.
Pemeriksaan dilakukan untuk melihat adanya tindak pidana atau hanya kelalaian. Bahkan pihaknya memeriksa beberapa pihak terkait dan membawa sampel pertalite yang diduga bercampur air ke Polresta Mamuju.
“Apabila nanti pemeriksaan awalan tidak terdapat tindakan bukti-bukti pidana. Maka akan segera dibuka,” ungkap Ipda Hafim.
Dari pantauan akibat penyegelan tersebut pihak SPBU tersebut tak melayani pengisian BBM untuk sementara waktu. Bahkan dari pihak Pertamina Sulselbar turun langsung melakukan pengecekan tangki penampungan untuk memastikan apakah tercampur air.
“Nanti mas rilisnya kami buat setelah melakukan pengecekan,” ujar salah satu petugas pertamanya yang tak mau menyebutkan identitasnya.
Bahkan juga pihak SPBU Simboro belum memberikan tanggapan terkait kejadian tersebut . Apakah mengganti bahan bakar atau melakukan perbaikan kendaraan warga yang mogok usai mengisi pertalite.
Andi Aso pemilik mobil Innova reborn warna hitam yang menjadi salah satu korban menuturkan, bahwa usai ia melakukan pengisian bahan bakar jenis pertalite di SPBU Simboro, mobilnya pun tiba-tiba mogok.
“Saya juga jadi korban, mobil saya mogok setalah isi bahan bakar disini. Setelah diisi, belum sampai 10 mater mobil jalan langsung mogok,” kata Andi Aso.